ULAMA' TIDAK DIPEDULIKAN
ULAMA TIDAK DIPEDULIKAN
Hadith ke 32 : peristiwa akhir zaman
Ertinya:Dari Sahl bin Saad as-Saaidi r.a. berkata: Rasulullah s.a.w bersabda; 'Ya Allah! Jangan kau temukan aku dan mudah-mudahan kamu (sahabat) tidak bertemu dengan suatu masa di mana para ulama sudah tidak diikut lagi, dan orang yang penyantun sudah tidak disegani lagi. Hati mereka seperti hati orang Ajam (pada fasiqnya), lidah mereka seperti lidah orang Arab (pada fasihnya)." .
H.R Ahmad
|
Keterangan
Mungkin zaman sekarang ini sudah
mendekati keadaan yang telah digambarkan oleh Rasulullah saw. ini. Masyarakat
sudah agak jauh dari para ulama. Mereka takut mendekati para ulama, kerana
khuatir perbuatan mereka akan ditegur. Orang tidak segan lagi membuat maksiat
walau pun di hadapan orang yang tinggi akhlaknya. Terkadang, sengaja perkara
maksiat itu dibuat di hadapan para Ulama untuk menyatakan rasa ego dan
sekaligus untuk menyinggung perasaan mereka. Golongan ini juga pandai
bercakap dan sering memutarbelitkan kenyataan. Percakapan mereka begitu halus
dan memikat orang lain pada hal hati mereka adalah hati harimau yang bersedia
untuk menerkam dan memangsa musuhnya. Maka muncullah ulamah sesat dan benar. al ulama' fi babil umara' atau al umara' fi babil ulama'' akhirnya manusia akan merakan ulama' sekarang mata duitan dan tidak berpendirian ini adalah budaya memandulkan intitusi ulama' dipetik dari buku yang telah di susun oleh Abu Ali Al Banjari An Nadwi (Ahmad Fahmi Zamzam) untuk renungan kita bersama. Insya'allah dengan berkat keinsafan kita, dapat kita mengambil iktibar dengan kejadian masa kini, mudah-mudahan ia membawa petunjuk kepada orang-orang yang bertakwa |
Comments